Saturday 8 December 2012

Mimpi

Diposkan oleh Aimee Lee di 00:50
Aku bukan cinderella yang kehilangan sepatu kacanya. Aku juga bukan upik abu yang terenggut keberuntungannya. Aku hanya si malang pemimpi. Bak putri tidur yang tak kunjung bangun dari tidur panjangnya. Menanti sang malaikat surga membangunkan aku dari mimpi palsu. Membuka mataku untuk menatap dunia semu yang tak kuharapkan.

Kisah ini begitu ironis. Meski aku mengharapkan angan dengan seluruh sisa fikiranku, namun dayaku lemah. Tak sanggup menahan hempasan realita. Naluri memaksa untuk bangun menerobos kencangnya desauan jiwa. Namun aku terus terjatuh. Berjalan tertatih-tatih menuju puncak.

Ku impikan anugerah sayap-sayap kecih yang akan menerbangkanku ke surga. Takkan kubiarkan sayapku patah sebelum aku sampai di sana.

Setelah aku bangun nanti, aku sudah sadar bahwa aku berpijak di dunia nyata. Dan aku sudah dapat melihat pintu suci surga, dan dapat menghirup bunga-bunga yang bertebaran. Meski hidup tak memberi pilihan, aku masih bisa memilih di antara mimpi-mimpiku yang kelabu.

Dan mendapatkan tempat terindah bersama insan yang menjelma menjadi sang bidadari pembawa mimpi.

0 komentar:

Post a Comment

 

Aimee Lee Note Template by Ipietoon Blogger Template | Gadget Review